Sekarang ini banyak sekali konsumen yang beralih dari belanja secara langsung ke belanja online. Salah satu situs belanja online yang masih terbilang cukup baru adalah MatahariMall.com. Di dalam melakukan proses belanja online di situs tersebut, tentu terdapat sistem yang mengatur. Berikut ini akan saya jelaskan bagaimana sistem yang ada pada situs tersebut saat seorang konsumen melakukan belanja online.
judul
Minggu, 13 Desember 2015
Senin, 07 Desember 2015
Annual Report
FRS (Financial Reporting System)
Sistem Pelaporan
Keuangan menghasilkan laporan keuangan seperti laporan laba rugi, neraca, arus
kas, pengembalian pajak, serta berbagai laporan lainnya yang disyaratkan oleh
hukum.
Senin, 30 November 2015
IT CONTROL (GENERAL CONTROL AND APPLICATION CONTROL)
Pengendalian komputer
secara khusus berhubungan dengan lingkungan TI dan audit TI, terbagi ke dalam
dua kelompok umum, yaitu:
1. 1.
Pengendalian
Umum (General Control)
Pengendalian
Umum berkaitan dengan perhatian pada keseluruhan perusahaan. Pengendalian Umum
meliputi:
a.
Pengendalian
Organisasi
Organisasi
yang independen adalah struktur organisasi yang memisahkan wewenang dan
tanggung jawab sedemikian rupa sehingga fungsi yang tidak kompatibel
dipisahkan. Selain melalui pemisahan tugas, pengendalian dilakukan dengan
monitoring. Oleh karena itu, sistem informasi mesti independen dari semua
departemen yang menggunakan data dan informasi tersebut. Departemen pengguna
adalah departemen yang memiliki tanggung jawab untuk menginisiasi dan
mengotorisasi transaksi. Selai itu, fungsi pengembangan sistem mesti dipisahkan
dari sistem pemrosesan transaksi.
COSO INTERNAL CONTROL-INTEGRATED FRAMEWORK
Menurut
The Committee of Sponsoring Organization
of Treadway Commission, Pengendalian Internal merupakan suatu proses yang
melibatkan dewan komisaris, manajemen, dan personil lain, yang dirancang untuk
memberikan keyakinan memadai tentang pencapaian tiga tujuan, yaitu efektivitas
dan efisiensi operasi, keandalan pelaporan keuangan, serta kepatuhan terhadap
hukum dan peraturan yang berlaku.
Komponen
Pengendalian Internal menurut COSO adalah:
FRAUD TREE
The Associaton of Certified Fraud Examiners (ACFE) atau Asosiasi Pemeriksa Kecurangan Bersertifikat berpendapat bahwa dalam mencari atau menemukan penyimpangan yang terjadi di dalam suatu perusahaan itu sulit karena penyimpangan memiliki sifat dasar yang tertutup. Oleh karena itu, ACFE membuat suatu klasifikasi kecurangan yang dikenal dengan istilah “Fraud Tree”. Fraud Tree yaitu sistem klasifikasi mengenai kemungkinan kecurangan yang dilakukan oleh karyawan/individu dalam suatu perusahaan. Sistem klasifikasi ini dikategorikan menjadi model klasifikasi kategori, subkategori, dan mikrokategori. Tiga kategori utama dalam Fraud Tree, yaitu Corruption, Asset Misappropriation, dan Fraudulent Statements.
Senin, 23 November 2015
Chapter 8 : Financial Reporting and Management Reporting Systems
SISTEM BUKU
BESAR UMUM
Gambar diatas mencirikan sistem buku besar umum (General Ledger System-GLS) sebagai suatu
pusat yang terhubung ke sistem-sistem lainnya dalam perusahaan melalui arus
informasi. Siklus transaksi memproses peristiwa individual yang dicatat dalam
jurnal khusus dan akun buku besar pembantu. Rangkuman transaksi-transaksi ini
mengalir ke dalam GLS dan menjadi sumber input untuk sistem pelaporan manajemen
(MRS) dan FRS. Kumpulan informasi yang mengalir ke GLS berasal dari subsistem
siklus transaksi dan akan terjadi umpan balik dari FRS. Lainnya yang mungkin
tidk memiliki siklus pemrosesan formal akan dimasukkan ke GLS secara langsung
Senin, 16 November 2015
Senin, 09 November 2015
Accounting Information System
Accounting Information System (AIS) atau yang
biasa disebut dengan Sistem Informasi Akuntansi (SIA) adalah suatu komponen
organisasi yang bertugas mengumpulkan, mengolah, menganalisa, dan menyebarkan
informasi keuangan yang ada dan nantinya digunakan sebagai dasar pengambilan
keputusan. Informasi yang dihasilkan nantinya digunakan oleh pihak internal
perusahaan dan pihak eksternal perusahaan. Sistem Informasi Akuntansi pada saat
ini lebih mudah penggunaan dan pembuatannya karena dalam melakukan entri dan olah
data telah menggunakan metode komputerisasi. Tentunya dengan menggunakan metode
ini perusahaan akan lebih cepat dan akurat mendapat informasi karena
dengan metode ini akan lebih meminimalisir terjadinya kesalahan.
Akuntansi sendiri merupakan suatu proses
mencatat,mengolah, dan menyajikan data transaksi suatu perusahaan. Beberapa transaksi
yang terjadi di perusahaan misalnya pembelin, penjualan, penerimaan kas,
pengeluaran kas, dan masih banyak transaksi lain yang terjadi. Di dalam
Accounting Information System akan terjadi proses pengolahan
transaksi-transaksi tersebut menjadi informasi keuangan yang berguna dan mudah
dipahami oleh pengguna informasi keuangan tersebut. Selain itu, AIS akan
memastikan keakuratan informasi tersebut.
Dari proses pengumpulan dan pengolahan di dalam
AIS, akan menghasilkan output yang berupa informasi keuangan. Informasi ini
nantinya akan digunakan oleh manajerial untuk pengambilan keputusan. De samping
itu, pihak eksternal juga dapat menggunakan informasi tersebut untuk
kepentingan perusahaannya.
Langganan:
Postingan (Atom)